TUBUH yang sehat dan kuat serta kebal terhadap
berbagai macam penyakit yang ditimbulkan dari perubahan cuaca yang
sedang tak menentu menjadi idaman semua orang. Bahkan kesehatan yang ada
tidak akan bisa digantikan dengan apapun di dunia ini. Dengan SEHAT,
kita bisa melakukan setiap kegiatan dan pekerjaan dengan baik.
Tiap-tiap orang memang memiliki tingkat kekebalan tubuh yang
berbeda-beda.
Pintar-pintarlah memilih makanan agar stamina tubuh terus terjaga. Ada beberapa jenis makanan yang direkomendasikan para ahli untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Kerang
Pintar-pintarlah memilih makanan agar stamina tubuh terus terjaga. Ada beberapa jenis makanan yang direkomendasikan para ahli untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Kerang
Jeli
moluska dalam kerang yang terdiri dari zat seng (zinc) baik bagi
sistem kekebalan tubuh membantu sel darah putih dan antibodi lainnya
bereproduksi lebih cepat dan membuatnya lebih agresif melawan infeksi.
Akan tetapi, mengonsumsi kerang saat flu tidak diperkenankan. Anda
juga harus hati-hati mengkonsumsi terlalu banyak zinc menghidarkan
absorsi zat tembaga dan besi dalam tubuh yang menyebabkan anemia.
Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin meningkatkan konsumsi zinc.
Ikan
Selenium yang banyak terdapat pada ikan akan membantu sel darah putih
memproduksi protein sitokin yang akan mengusir virus flu keluar dari
tubuh. Ikan salmon, makarel, atau ikan laut dalam lain kaya akan omega-3
yang efektif mengurangi inflamasi, meningkatkan sirkulasi dan
melindungi paru-paru dari infeksi.
Jeruk
Hampir semua buah jeruk kaya akan vitamin C. Banyaknya jenis jeruk yang
dapat dipilih membuat jeruk menjadi sumber vitamin C yang baik.
Vitamin C diperlukan untuk meningkatkan produksi sel darah putih, kunci
untuk melawan infeksi. Karena tubuh tidak memproduksi atau menyimpan
Vitamin C, maka asupan harian vitamin C ini sangat penting untuk
memelihara kesehatan.
Paprika Merah
Tidak hanya terkandung dalam buah saja tapi juga sayuran, ternyata tiap
ons paprika merah memiliki Vitamin C dua kali lipat dibanding jeruk,
serta menjadi sumber makanan yang kaya beta karoten.
Brokoli
Brokoli merupakan 'makanan super' dengan segudang vitamin dan mineral
yang siap untuk melakukan pertempuran melawan kuman atau infeksi.
Dilengkapi dengan vitamin A, C, dan E, serta banyak antioksidan,
brokoli adalah salah satu sayuran sehat yang sangat dianjurkan untuk
dijadikan menu makanan sehari-hari.
Sebagian orang mungkin tidak menyukai baunya, tetapi salah satu jenis
bumbu dapur ini memiliki manfaat yang besar. Bawang putih adalah
petarung handal bagi jenis bakteri yang disebut H pylori, yang
menyebabkan borok dan kanker perut. Bawang putih juga memiliki banyak
mineral dan vitamin penting seperti potasium, vitamin A, vitamin C dan
selenium. Ia juga memiliki belerang, kalsium, mangan, tembaga, vitamin
B1, dan besi. Menggabungkan bwang putih dalam makanan Anda setiap shari
memberi manfaat yang besar bagi tubuh. Bahkan mengonsumsi bawang putih
15-20 menit sebelum makan terbukti ampuh mengaktifkan bahan kimia
anti-kanker.
Bawang putih menolong sistem kekebalan tubuh melawan bakteri, virus,
bahkan infeksi jamur. Ini karena bawang putih mengandung allicin, ajoene
dan thiosulfinates. Efek yang dihasilkan ketiga zat tadi kira-kira
seperti neosporin saat mengobati luka kecil atau tinactin yang berfungsi
sebagai antijamur jika dioleskan di kulit. Seperti yang disebutkan
sebuah penelitian, banyak mengonsumsi bawang putih saat terserang flu
akan membuat Anda lebih mudah sembuh.
Jamur
Hubungan antara kesehatan yang baik dan diet yang kaya jamur datang
menjadi perhatian ilmu pengetahuan modern ketika peneliti kesehatan
melihat bahwa orang yang makan jamur tampak lebih sehat dibanding yang
tidak. Misalnya di Jepang, para ilmuwan tak menemukan kejadian kanker di
sentra jamur shiitake. Jamur memiliki mineral penting yang disebut
selenium. Rendahnya tingkat selenium dikaitkan dengan peningkatan risiko
flu lebih parah. Penelitian medis pada jamur menunjukkan terdapat
antivirus, antibakteri, dan efek anti-tumor dalam tanaman itu.
Jenis bahan makanan ini memiliki bentuk yang unik dan rasanya yang enak.
Bahkan pakar herbal, Douglas Schar DipPhyt, MCPP, MNIMH dari Institut
of Herbal Medicine di Washington DC mengatakan bahwa jamur dapt
memproduksi dan kelancaran sel-sel darah putih. Dan jamur yang banyak
mengandung zat imunitas adalah jamur shiitake, maitake, dan jamur
reishi.
Semangka
Kaya akan air dan menyegarkan, semangka masak juga memiliki banyak
antioksidan yang kuat, glutathione. Dikenal untuk membantu memperkuat
sistem kekebalan tubuh sehingga dapat memerangi infeksi, glutathione
ditemukan dalam daging seperti daging buah merah di dekat kulit itu.
Wortel
Wortel mengandung banyak beta karotin sumber energi phytonutrient yang
memacu produksi sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi sel pembunuh
alami dan sel T. Sel sehat yang dihasilkan tubuh. Sel ini menyerang
tubuh serta membunuh mikroba penyakit. Wortel juga mengandung falcanirol
yang menjanjikan sebagai agen anti-kanker. Bagaimana cara mengonsumsi
wortel yang baik? Makan wortel mentah-mentah. Lalu, berapa jumlah
wortel yang sebaiknya dikonsumsi untuk memberikan manfaat? Cobalah
makan setengah cangkir wortel per hari.
Bayam
Bayam adalah salah satu makanan yang harus Anda mengkonsumsi secara
teratur. Folat adalah salah satu dari senyawa-senyawa kimia yang
ditemukan pada bayam. Folat diperlukan untuk produksi dan pemeliharaan
sel-sel baru, untuk sintesis DNA dan RNA, serta untuk mencegah perubahan
DNA, dan, dengan demikian, untuk mencegah kanker. Makanlah bayam
mentah atau dimasak sebentar untuk mendapatkan manfaat yang terbaik
Yoghurt
Tubuh kita membutuhkan bakteri hiduo tertentu agar pencernaan berfungsi
secara tepat. Lactobacillus acidophilus merupakan contoh bakter yang
bermanfaat itu karena ia menghasilkan asam lactic dalam perut yang
membantu Anda mencernakan makanan. Tanpa acidophilus kita tidak mampu
mengabsorpsi banyak nutrisi, dan sistem kekebalan tubuh kita pun
terhenti. Tambahan, acidophilus secara aktif melawan bakteri penyebab
penyakit, seperti salmonella dan shigella yang melawan disentri.
Kunyit
Kunyit banyak dimanfaatkan sehubungan kandungannya sebagai
anti-inflamasi dalam mengobati osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.
Konsentrasi tinggi kurkumin, telah terbukti mengandung sifat melawan
flu yang kuat dan sifat melawan pilek.
Teh Hijau
Mengandung flavonoid, yaitu sejenis antioksidan. Dibanding teh hitam,
teh hijau relatif lebih baik dalam kandungan epigallocatechin gallate,
atau EGCG, serta antioksidan lainnya. Selain itu juga merupakan sumber
yang baik dari asam amino L-theanine, yang membantu dalam produksi
senyawa yang melawan kuman dalam sel-T Anda. Teh hijau terbukti ampuh
menghilangkan kelelahan dan keletihan, serta membantu penyembuhan
penyakit kanker.
sumber : http://zisaja.blogspot.com/2011/09/makanan-makanan-penjaga-kekebalan-tubuh.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar